Ahmad Dahlan sang Dermawan yang punah

100_2402

Ahmad Dahlan (80) adalah warga Desa Marunggi Kecamatan Pariaman Selatan memiliki jiwa sangat sosial karena telah berhektar tanahnya dia hibahkan untuk kepentingan umum.

Hal ini dikarenakan dia merupakan anak keturunan terakhir dari pasangan Aminullah suku Sikumbang dan Maimunah Suku Jambak yang memiliki tanah pusaka dari Jembatan hingga Surau  dekat SD 08.

Awalnya dia memiliki Kakak perempuan namun meninggal selagi masih gadis kecil sehingga tidak punya keturunan.

Dalam adat minang pusaka turun ke anak perempuan sementara anak laki-laki hanya sebagai penjaga pusaka.

Andaikan anak perempuan tidak ada maka pusaka dipegang oleh anak lelaki dan akan diturunkan pada saudara se ibu.

Yang menjadi permasalahan pada keluarga Maimunah adalah dia tidak punya saudara lagi walaupun saudara jauh, dia diistilahkan jadi orang habis setelah anak perempuannya meninggal, sedangkan suku guci yang ada sekarang merupakan suku malakok yang bukan satu asal keturunan dan izinkan membangun perumahan dilokasi tanahnya karena satu suku.

Oleh Karena itu pusakanya jatuh pada anak lelaki si Ahmad Dahlan ini.

Dan  atas dasar itu maka sang anak menghibahkan tanahnya untuk kepentingan umum mulai dari Tanah untuk lokasi Surau, tanah SD 08 Marunggi, maupun tanah SMP 9.

Sejak berdirinya SD 08 dilokasi tanahnya si Ahmad ini menjadi pesuruh di SD tersebut hingga kini namun sayangnya sejak sekian lama (lebih kurang ada 25 tahun) dia menjadi honor pesuruh di SD tersebut hingga kini tidak ada terbetik dari pemerintah maupun pihak sekolah untuk mengangkatnya pesuruh yang PNS.

Menurut Dahlan secara materi dia tidak kekurangan namun sebagai warga negara yang habis dari peredaran kekerabatan tentu dia perlu dikenang bahwa dia pernah ada dibumi Kota Pariaman khususnya Desa Marunggi apalagi dia memliki tanah pusaka yang tidak ada lagi pewarisnya. Kini diusianya yang senja dia hanya menatap hampa karena walaupun dia punya anak namun anaknya bersuku Jambak sesuai  garis Istrinya yang berasal dari Gadur Enam Lingkung kampungnya Muslim Kasim Wakil Gubernur kini. (*)